Source: Unsplash
*Artikel ini adalah contoh saja dan dibuat oleh A.I. deepseek
Hoarding disorder sering kali tidak disadari karena dianggap sekadar kebiasaan “suka menumpuk barang”. Padahal, gangguan ini bisa berdampak serius pada kualitas hidup. Berikut adalah lima tanda halus yang mungkin mengindikasikan masalah hoarding disorder pada diri sendiri atau anggota keluarga.
Memiliki “Sistem” Penyimpanan yang Hanya Dipahami Sendiri
Anda atau keluarga memiliki cara khusus mengatur barang yang bagi orang lain terlihat tidak masuk akal, seperti menyimpan koran bekas di bawah tempat tidur atau menumpuk baju di kursi. Ketika seseorang mencoba merapikannya, Anda merasa sangat tidak nyaman karena “sistem” tersebut terganggu.
Ruangan Tidak Bisa Digunakan Sesuai Fungsinya
Meja makan yang penuh barang hingga tidak bisa dipakai untuk makan, kamar mandi yang dipenuhi produk kosmetik cadangan, atau tempat tidur yang hanya menyisakan sedikit ruang untuk tidur. Jika lebih dari satu ruangan di rumah tidak bisa digunakan sebagaimana mestinya karena penuh barang, ini bisa menjadi tanda hoarding.
Merasa Cemas saat Membayangkan Membuang Barang
Bahkan untuk benda yang jelas-jelas sudah tidak berguna (seperti botol plastik bekas atau kertas struk dari tahun lalu), muncul perasaan gelisah ketika berpikir untuk membuangnya. Ada ketakutan bahwa suatu saat barang tersebut akan dibutuhkan, meskipun sebenarnya tidak pernah digunakan.
Sering Bertengkar dengan Keluarga tentang Barang
Anggota keluarga mungkin sudah sering mengeluh tentang tumpukan barang di rumah, tetapi Anda merasa mereka tidak memahami alasan menyimpan semua itu. Konflik terus terjadi karena perbedaan persepsi tentang apa yang “masih berguna” dan apa yang sudah seharusnya dibuang.
Menghindari Mengundang Orang ke Rumah
Anda atau anggota keluarga mulai membatasi tamu yang datang karena malu dengan kondisi rumah. Bahkan untuk tukang servis atau tetangga, berbagai alasan dibuat agar mereka tidak masuk ke dalam rumah. Ini adalah tanda bahwa penumpukan barang sudah mencapai tingkat yang memengaruhi kehidupan sosial.
Apa yang Harus Dilakukan?
Jika menemukan beberapa tanda ini pada diri sendiri atau keluarga, cobalah:
- Mulai dari area kecil (1 meja atau 1 laci) untuk dibersihkan
- Buat kategori “simpan”, “sumbang”, dan “buang”
- Cari dukungan dari teman atau profesional
Hoarding disorder bukan tentang malas atau jorok, melainkan gangguan psikologis yang butuh penanganan tepat. Semakin cepat disadari, semakin mudah untuk mendapatkan bantuan yang dibutuhkan.
